SMAN 17 Bone dan MAN 1 Soppeng Ikut Ambil Bagian di Kegiatan Digital Camp SMAN 1 Soppeng. Kegiatan yang sarat dengan keterampilan, dalam dunia digitalisasi.
Sorot Media -Soppeng, 11 Oktober 2025

Ekstrakurikuler Pandu Digital UPT SMA Negeri 1 Soppeng kembali menorehkan prestasi melalui pelaksanaan program unggulan bertajuk Digital Camp 2025 yang digelar di kawasan wisata Waduk Ompo, Soppeng. Kegiatan ini memadukan konsep camping, diklat, dan pelatihan robotik, menghadirkan pengalaman belajar yang unik sekaligus memperluas wawasan peserta terhadap perkembangan dunia digital.
Dengan mengusung tema “Kolaborasi Digital Generation: Belajar, Berkreasi, Berinovasi”, Digital Camp menitikberatkan pada pengembangan keterampilan digital serta pembentukan karakter pelajar. Melalui kegiatan interaktif seperti camping, penyajian materi teknologi digital, dan pelatihan robotik, peserta diajak untuk belajar kolaboratif, mengasah kreativitas, serta meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan pemecahan masalah.
Ketua Panitia, Rangga Putra Pratama, menegaskan bahwa Digital Camp bukan sekadar kegiatan rekreatif, melainkan wadah pembentukan generasi muda yang siap menghadapi tantangan era digital.
“Digital Camp berperan penting dalam membentuk karakter dan kemampuan teknis yang dibutuhkan di masa depan,” ujarnya.
Sementara itu, Pembina Ekstrakurikuler Pandu Digital SMAN 1 Soppeng, Andi Muliyadi, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ruang pembinaan karakter yang menanamkan nilai kemandirian, kedisiplinan, dan solidaritas antar peserta.

“Kami juga berkolaborasi dengan siswa dari SMAN 17 Bone dan MAN 1 Soppeng agar peserta memiliki jejaring yang lebih luas dan terbiasa belajar lintas sekolah,” tambahnya.
Kegiatan ini bertujuan memberikan pengalaman belajar yang menyenangkan sekaligus mendalam melalui perpaduan camping, diklat, dan pelatihan robotik. Para peserta diharapkan mampu mengembangkan keterampilan teknologi digital dasar, memperkuat kerja sama tim, serta membangun karakter yang mandiri dan berintegritas.
Selain peningkatan pengetahuan mengenai digitalisasi, peserta juga memperoleh manfaat berupa keterampilan kolaboratif, kreativitas, serta kesiapan menghadapi tantangan dunia teknologi yang terus berkembang.
Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, Digital Camp 2025 menjadi tonggak penting dalam membentuk generasi pelajar SMA Negeri 1 Soppeng yang kreatif, adaptif, dan cakap teknologi serta berintegrasi.
Pandu Digital memang selama hadir di satuan pendidikan, sangat terasa dampaknya. Dimana bukan hanya siswa yang dilatih dalam cakap teknologi tetapi juga guru – guru yang masuk ke dalam kepengurusan mendapatkan tambahan ilmu. Guru-guru yang tergabung terlebih dahulu mendapatkan bimbingan untuk menjadi pelatih dan pembimbing siswa. ( Tim Redaksi )




 
							














